Liputan6.com, Ciamis - Sejak kemarau tiba 2 bulan lalu, tepatnya mulai Juli 2014, lahan pertanian di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, perlahan mulai kekurangan air dan kini kekeringan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Kamis (25/9/2014), salah satu contohnya telah melanda sawah milik petani di Kecamatan Purwodadi. Ratusan hektare sawah terancam puso.
Baca Juga
Lantaran tidak ada sistem irigasi tanaman padi pada sawah tadah hujan itu mulai menguning dan layu. Untuk menekan kerugian, sebagian petani mencoba menyiasatinya dengan menanam palawija.
Advertisement
Sementara itu, kekeringan yang terus meluas di Kabupaten Sumedang juga memaksa para petani meninggalkan sawah mereka. Meski merugi, tanaman padi yang sudah terlanjur ditanam dibiarkan begitu saja.
Selain sawah, para petani juga menelantarkan kebun sayuran karena sulit mendapatkan air. Sambil menunggu datangnya musim penghujan, sebagian petani memilih menggeluti bidang pekerjaan lainnya hingga tak lagi kekeringan. (Ado)
Baca Juga:
Air Bendungan Katulampa Bogor Menyusut Drastis
Kepanasan, Ribuan Ikan di Waduk Kedung Ombo Mati
Ratusan Hektare Hutan Taman Nasional Baluran Kembali Terbakar
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.