Sukses

Ahok Tak Terima Mandat Khusus dari Jokowi

Ahok mengakui, Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta tak akan lagi memutuskan kebijakan Pemprov DKI Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengakui, Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta tak akan lagi memutuskan kebijakan Pemprov DKI jelang pelantikan presiden ini. Namun pria yang karib disapa Ahok itu mengaku, tak menerima mandat khusus dari Jokowi.

"Kata beliau (Jokowi), sudah tidak tidak etis lagi dia memutuskan sesuatu (kebijakan) yang penting di DKI, karena waktunya (menjabat) tinggal satu bulan," kata Ahok di Balaikota, Jakarta, Selasa (23/9/2014).

"Dari dulu juga saya (yang memutuskan kebijakan di DKI," imbuh dia.

Mantan Bupati Belitung Timur itu pun mengatakan, tidak memiliki persiapan khusus untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta. ‎Dia sudah terbiasa memutuskan kebijakan di DKI atas izin Jokowi.

Seperti lelang jabatan atau sistem pengawasan anggaran melalui e-budgeting, menerapkan ujicoba proyek electronic road pricing (ERP) di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, dan lainnya.

"Pelantikan ribuan PNS saja yang ditunda," ujar Ahok.

Undang-undang (UU) Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Pemda) menyebutkan, apabila kepala daerah terpilih menjadi pejabat lain, maka jabatan kepala daerah otomatis digantikan wakil kepala daerah. (Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
    Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta

    Ahok

  • Presiden Jokowi hibur anak-anak dengan atraksi sulap di peringatan Hari Anak Nasional, di Pekanbaru, Riau.
    Joko Widodo merupakan Presiden ke-7 Indonesia yang memenangi Pemilihan Presiden bersama wakilnya Jusuf Kalla pada 2014

    Jokowi

Video Terkini