Sukses

Gagasan Menteri Agama Tekan Lonjakan Calon Jemaah Haji

Perlu adanya terobosan dari Kemenag untuk menekan lonjakan calon jemaah haji. Apa gagasan Menteri Agama mengenai hal ini?

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meminta warga yang sudah pernah melaksanakan ibadah haji untuk menahan keinginannya berangkat ke Tanah Suci lagi. Bukan bermaksud menghambat ibadah mereka, melainkan agar warga yang belum pernah pergi haji bisa mendapatkan kuota.

"Saya harap tahun depan yang pergi haji itu yang belum pernah berhaji sama sekali," kata Lukman di sela-sela Pawai Damai di sekitar Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (21/9/2014).

Untuk itu, diharapkan juga ada kesadaran warga yang sudah melaksanakan ibadah haji untuk lebih memprioritaskan atau memberikan kesempatan kepada mereka yang belum pernah berangkat haji.

Kebijakan itu juga dikatakannya bertujuan menekan lonjakan jumlah jemaah haji per tahun yang mencapai 100 ribu jemaah.

"Itu baru gagasan saya dalam rangka memperpendek panjangnya antrean," jelasnya.

Kuota haji tahun ini untuk Indonesia adalah 155.200 orang untuk haji reguler dan 13.600 orang haji khusus.

Tak hanya itu, ia juga mengingatkan para jemaah haji Indonesia bahwa pemerintah menetapkan kebijakan 5 liter air zamzam per jemaah. Hal itu telah ditentukan baik oleh pemerintah Arab Saudi maupun Indonesia.

"Air zamzam itu cuma 5 liter untuk 1 orang jemaah," tukas Lukman. (Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini