Ahok: Dari Dulu Saya Dekat dengan PDIP

Liputan6.com, Jakarta - Setelah memutuskan hengkang dari Partai Gerindra, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok belum menentukan akan berlabuh ke partai mana. Sejauh ini Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP yang paling mungkin disinggahi Ahok.

Ahok mengatakan hingga saat ini dirinya memang belum berniat bergabung dengan partai mana pun. Soal PDIP, Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengaku memang cukup dekat dengan partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri tersebut.

"Dari dulu memang sudah dekat sama PDI Perjuangan kok. Dari dulu memang hubungan saya baik," ujar Ahok di Balaikota Jakarta, Jumat (12/9/2014).

Sejauh ini Ahok mengatakan masih ingin bekerja untuk kemajuan Ibukota. Terlebih, tak lama lagi dirinya akan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang bakal dilantik sebagai Presiden ke-7 RI pada 20 Oktober mendatang.

Lantaran itulah, Ahok memilih menikmati pekerjaan sebagai pejabat daerah. Dibanding pusing memikirkan masuk ke parpol setelah pengunduran diri dari Gerindra.

"Santai sajalah. Nggak mau masuk parpol dulu," pungkas Ahok.

Ahok mundur dari Gerindra karena partai tersebut  mendukung usulan kepala daerah dipilih DPRD. Menurut Ahok, dukungan itu berbeda jauh dari visi-misi Gerindra ketika partai itu menariknya dari Partai Golkar.

"Kalau Gerindra memiliki pandangan konstitusi pemilihan kepala daerah oleh DPRD, kenapa waktu menarik saya keluar dari Golkar mengatakan kita perjuangkan pilihan rakyat?" ujar Ahok di Balaikota Jakarta, Selasa 9 September 2014. (Yus)