Sukses

Kedai Mamak: Makan Sepuasnya, Bayar Sesukanya

Tak ada ketakutan warungnya merugi, karena ia yakin, rezeki datangnya dari mana saja.

Citizen6, Jakarta Warung makan yang terletak di  Jalan Tebet Timur Dalam Raya ini sungguh  unik. Namanya Kedai Mamak. Warung ini menyediakan menu-menu masakan dari Medan dan Melayu.

Untuk bersaing dengan kompetitor, warung ini memakai strategi yang unik yakni makan suka-suka, bayar suka-suka. Menurut owner-nya Hafid Mansyur via telepon Jumat, 12 September 2014 program ini telah berjalan selama 3 tahun.

Program ini biasanya dilakukan sebulan sekali pada hari Jumat. Namun Hafid yang juga bisnis asuransi ini program ini kadang juga dilakukan berdasarkan mood saja.  

Apakah menguntungkan dengan progam yang ia ciptakan ini. “Tentu saja, “jawabnya. Rata-rata tiap ada program Jumat Berkah, makan suka-suka bayar suka-suka omzet malah naik 50%, “ tambahnya.

Tak ada ketakutan warungnya merugi, karena ia yakin, rezeki datangnya dari mana saja. Pernah suatu kali hari itu omzet sedikit, namun hari itu juga ia memperoleh pesanan 100 porsi.

“Kita tidak pernah tahu skenario Tuhan, makanya saya tidak pernah takut tidak dapat rezeki,” katanya.

Bagi mahasiswa yang makan di sini akan memperoleh diskon sebesar 20 persen setiap hari. Bahkan kalau memang benar-benar tidak punya uang, boleh tidak membayar.

 Kedai mamak saat ini baru mempunyai dua cabang. Saat ini Hafid Mansyur sedang berusaha membuka cabang untuk yang ketiga kalinya.

Kedai mamak yang buka mulai jam 7 pagi sampai jam 9 malam ini mempunyai menu-menu yang unik, diantaranya nasi upah-upah, sate kerang, mie rebus, lontong sayur, ubi tumbuk juga camilan-camilan khas melayu: roti jala, lupis, kue ketan pisang dan lain-lain.

Kedai mamak yang punya akun twitter @kedaimamak rencananya akan membuat program go green untuk mencegah global warming. Caranya, setiap pembeli akan diminta untuk membawa sendiri tempat makannya


Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan artikel, foto atau video seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.