Ahok: Saya Mohon Maaf

Liputan6.com, Jakarta - Ahok meminta maaf karena mundur dari Partai Gerindra tanpa berdiskusi terlebih dahulu kepada Ketua Dewan Pembina Prabowo Subianto Wakil Gubernur DKI Jakarta bernama lengkap Basuki Tjahaja Purnama itu meminta maaf jika tindakannya dinilai tak sesuai dengan tata krama.

"Kalau saya salah (tidak pamit dulu), saya sampaikan, saya mohon maaf," ucap Ahok di Balaikota Jakarta, Kamis (11/9/2014).

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan, meski tak melalui Prabowo, dia sudah memberitahukan rencananya untuk keluar dari Gerindra kepada adik kandung Prabowo, Wakil Ketua Dewan Pembina Hashim Djojohadikusuma. Ahok mengaku, dia memang lebih sering berkomunikasi dengan Hashim ketimbang Prabowo sendiri.

"Saya jarang memang komunikasi dengan beliau (Prabowo). Paling ke restoran, makan. Saya paling sering komunikasi dengan Pak Hashim. Semalam ketemu waktu jenguk dia yang sakit. Beliau (Hashim) setuju, tapi kenapa nggak rapat dulu," jelas Ahok.

Namun, dirinya menjelaskan kepada Hashim, meski lewat diskusi secara internal dengan Partai Gerindra, tak akan dicapai titik temu. Karena adanya perbedaan prinsip yang cukup jauh.

"Beda substansi jauh sekali kok. Mereka (Gerindra) adalah orang yang yakin kalau Koalisi Merah Putih digabungkan, bisa bagi-bagi kuota kepala daerah," tandas Ahok. (Yus)