Sukses

Sudah 20 Hari Tak Ada Pasokan Solar di Kendal, Nelayan Tak Melaut

Citizen6, Kendal Dampak dari kelangkaan bbm bersubsidi,  baik jenis premium maupun solar,  ratusan nelayan dipesisir pantai utara kabupaten Kendal,  Jawa Tengah tidak melaut akibat solar bersubsidi untuk bahan bakar kapal motor mereka langka.  Sudah dua puluh hari pasokan  solar untuk nelayan tidak ada,  akibatnay para nelayan memilih tidak melaut dari pada melaut tidak  ada hasilnya.

Setasiun pompa bensin  nelayan di wilayah bandengan Kendal Jawa Tengah sudah duapuluh hari tutup,  sebab pasokan solar dari pertamina tidak ada.  Nampak tumpukan jerigen  yang  numpuk di sebelah mesin pompa .   Karena sudah lama gak ada  pasokan solar dari pertamina,   karena tidak ada aktivitas di SPBU. Pagar spbu malah menjadi tempat jemuran oleh warga nelayan setempat.



Joko Sutrisno salah seorang nelayan  Desa Bandengan  Kendal, mengaku sudah dua puluh hari ini pasokan  solar untuk kapal nelayan tidak ada.  Para nelayan terpaksa berhenti melaut akibat pasokan bbm jenis solar bersubsidi itu langka.  Sementara  kalau ingin mendapatkan solar haruh mencari di stasiun pengisian bahan bakar,  itupun tidak mudah harus  membawa surat keterangan dan antri hingga ber jam jam. Ttak hanya itu hasilnya pun  maksilam hanya dapat sepuluh liter,   padahal untuk melaut butuh solar sekitar tiga puluh liter. Daripada kesulitan  nelayan memilih  tidak melaut sambil memperbaikli  kapal dan jaring ikan.


Sementara untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Joko terpaksa harus mengutang  di warung jika nanti mulai  melaut akan di kembalikan.  Joko berharap pemerintah segera memperhatikan nasib rakyat kecil terutama nelayan.  Solar kalau bisa tidak naik dan tidak langka.

Safitri  nelayan  desa bandengan mengaku  kesulitan memperoleh bbm jenis solar bersubsidi sejak sekitar tiga pekan lalau dan kini kondisinya semakin parah.   Sehingga terpaksa menunda berangkat mencari ikan walau di laut sedang musim cumi-cumi.  Namun kalau di paksakan berangkat juga serba sulit harus beli  solar tiga kali dan tidak semua spbu bisa melayani penjualan  solar.

Pengirim:

Wahyudi

Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan artikel, foto atau video seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya keCitizen6@liputan6.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini