Sukses

Jokowi Tak Tahu Logam Pelapis Dinding Balaikota Runtuh

Saat kejadian yang membuat panik PNS DKI, Jokowi sedang berada di Kantor Transisi Jokowi-JK.

Liputan6.com, Jakarta - Jokowi mengaku belum tahu ambruknya logam pelapis dinding Gedung Blok G Balaikota Jakarta pada Kamis 28 Agustus 2014 kemarin. Reruntuhan pelapis yang berbahan aluminium itu mengakibatkan atap Gedung Blok B atau di atas ruang kerja Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama jebol.

Saat kejadian yang membuat panik PNS DKI, Gubernur DKI Jakarta bernama lengkap Joko Widodo itu sedang berada di Kantor Transisi Jokowi-JK.

"Tidak tahu, saya tidak tahu. Kanopi ditanyakan ke saya," ucap Jokowi di Balaikota Jakarta, Jumat (29/8/2014).

Jokowi pun meminta agar masalah teknis dan penyebab jatuhnya logam pelapis dinding tersebut ke Dinas Perumahan DKI. Juga terkait sejak tahun berapa pelapis itu dipasang oleh kontrator Jaya Konstruksi. Sebab saat ini dia belum menerima laporan apapun terkait peristiwa itu.

"Saya belum terima laporan. Saya baru tahu ini. Nanti saya tanya ke Dinas Perumahan," ujar Jokowi.

Logam pelapis dinding Gedung Blok G Balaikota Jakarta runtuh dari lantai 22 hingga mengenai atap gedung ruang kerja Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Kamis 28 Agustus. Saat terdengar gemuruh reruntuhan, Basuki alias Ahok pun langsung ke luar ruangan dan berlari ke bawah.

Kerusakan terparah terjadi pada ruang Respons Opini Publik (ROP) yang terletak di lantai 3 gedung Balaikota tepat di atas ruang kerja Ahok. Plafon ruang rapat ROP dan toilet yang berdempetan dengan gedung Blok G pun berlubang. (Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.