Sukses

Ayah Tiri Tega Benamkan Anak di Kolam Lele Hingga Tewas

Keluarga Korban menutup-nutupi kematian Yansi Ismiandi dan mengatakan korban tewas karena terjatuh dari sepeda angin.

Liputan6.com, Bondowoso - Penyidikan kasus penganiayaan seorang ayah terhadap anak tirinya hingga tewas di Bondowoso, Jawa Timur, terus berkembang. Sumar Subagyo, ayah yang tega menganiaya anak tirinya diperiksa intensif tim penyidik Reserse Kriminal Polres Bondowoso, Jawa Timur.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (22/8/2014), sang anak bernama Yansi Ismiandi, warga Kelurahan Badean, Kecamatan Kota, Bondowoso menjadi korban penganiayaan sang ayah tirinya sempat dirawat di Puskesmas Tegal Ampel.

Yansi berumur 16 tahun, siswa kelas 1 SMK Pertanian Tegal Ampel ini ditendang, dipukul dengan pentungan bambu, dibenamkan dalam kolam lele hingga meregang nyawa.

Beberapa jam usai penganiayaan pada 8 Agustus lalu, keluarga sempat membawa korban ke puskesmas. Namun pelaku meminta korban dibawa pulang paksa untuk menghindari kecurigaan, sementara tim medis puskesmas sendiri menemukan luka memar pukulan benda tumpul di tubuh korban.

Pelaku juga mencabut salah satu kuku jari kaki korban karena sang anak bolos sekolah. Pelaku mengatakan khilaf dan menyesal atas perbuatannya.

Keluarga awalnya menutup-nutupi kasus ini dan mengatakan korban tewas karena terjatuh dari sepeda angin. Polisi Resor Bondowoso berencana membongkar makam korban hari ini, untuk penyelidikan lebih lanjut. (Riz)

Baca juga:

Guru SMP di Kubu Raya Kalbar Diduga Cabuli 9 Siswanya

Mayat Pengusaha di Dalam Mobil Gegerkan Bandara Palembang

Polisi Kantongi Bukti Baru Pembunuhan WNA oleh Sang Anak di Bali

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini