Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan dirinya tak perlu memberi pesan-pesan khusus kepada Wakilnya Basuki Tjahaja Purnama, jika nantinya ia meninggalkan ibukota untuk menjabat sebagai presiden.
"Nggak perlu ada (pesan)," ucap pria yang karib disapa Jokowi itu di Balaikota Jakarta, Senin (18/8/2014).
Alasannya, karena mantan Walikota Surakarta itu menilai Basuki alias Ahok sudah memahami keseluruhan persoalan Jakarta. Sehingga untuk mencari solusi atau pemecahan masalahnya, Jokowi yakin Ahok tak membutuhkan tuntunannya.
"Pak Ahok sudah tahu mengenai 100 persen tentang Jakarta. Apa yang harus dilakukan dan dikerjakan. Tahu semuanya," tegas pria kelahiran 1961 itu.
Meski demikian, Jokowi sebelumnya mengaku banyak pekerjaan rumah (PR) yang ditinggalkannya untuk Ahok yang akan menggantikan posisinya sebagai Gubernur DKI.
"Banyak sekali, lima buku ada," kata Jokowi beberapa waktu lalu.
Terutama mengenai masalah banjir, kemacetan dan perumahan untuk segera diselesaikan. "Paling prioritas ya soal hal-hal yang berkaitan dengan macet, banjir, dan perumahan," ujar Jokowi. (Sss)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.