Sukses

Heboh Video Bayi Suriah Dikeluarkan dari Rahim Ibunya yang Luka

Dada ringkih bayi itu terlihat naik turun. Sementara kepalanya masih dibalut kain kasa karena pendarahan.

Liputan6.com, Damaskus - Setelah digemparkan dengan kelahiran bayi dari rahim wanita Gaza yang tewas terkena gempuran roket dari Israel. Kini muncul kabar serupa dari Suriah.

Dalam video yang diklaim disiarkan oleh gerilyawan di Kota Raqa di timur laut Suriah dan beredar di dunia maya seperti dimuat Al Arabiya, Senin (11/8/2014), ditunjukkan bayi laki-laki dalam kondisi lemah yang diresusitasi dengan masker pernapasan di wajah. Di sekitarnya bergeletakkan kapas berlumuran darah.

Lalu dada ringkih bayi itu terlihat naik turun. Sementara kepalanya masih dibalut kain kasa karena berdarah.

"Ibu bayi ini terluka di perut, dan kami harus mengeluarkannya (bayi). Dia (bayi ini) terluka di kepala akibat pecahan peluru, dan para dokter mencoba untuk menyelamatkannya," kata suara seseorang dalam rekaman video.

Sejauh ini, video itu belum diverifikasi kebenarannya.

Namun lembaga pematau HAM, Syirian Observatory for Human Right Monitoring Group melaporkan, bahwa bayi itu telah dikeluarkan dari rahim ibunya. Kabar gembiranya, ibu dan anak itu selamat.

Dikatakan mereka, 12 orang -- termasuk lima anak-anak, wanita dan guru -- tewas ketika pesawat tempur membombardir beberapa bagian Kota Raqa yang dikuasai oleh ISIS.

Sejak ISIS melancarkan serangan di kawasan tetangga Irak itu, pemerintah setempat pun memerangi militan yang juga menguasai wilayah di timur dan utara Suriah.

Di provinsi timur Surirah, Deir Ezzor, ISIS telah menguasai tiga desa berpengaruh yang didiami suku Shuwaitat.

Dua minggu pertempuran antara militan dan anggota suku itu, dilaporkan telah menewaskan puluhan orang dan menyebabkan eksodus lebih dari 5.000 warga sipil.

Konflik lebih dari tiga tahun di Suriah dilaporkan telah menewaskan lebih dari 170.000 orang. Kondisi negara itu semakin kompleks dengan munculnya kelompok-kelompok jihad yang memerangi pasukan pemerintah dan pemberontak utama. (Ein)

Baca Juga:

Di Tengah Serangan ke Gaza, Bayi Kembar 4 Lahir Selamat

Bayi Diselamatkan dari Rahim Ibu yang Tewas Diserang Israel

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini