Ahok Siap Selesaikan 5 Buku PR Jokowi

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku siap melaksanakan pekerjaan rumah (PR) sebanyak '5 buku' yang akan ditinggalkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo saat menjadi presiden kelak.

Pria yang karib disapa Ahok itu menilai, PR tersebut sudah menjadi risiko politik yang harus dihadapinya.

"Ya risiko politik harus siap (ditinggalkan). Memang harus begitu kan (banyak PR). Apapun yang beliau belum dan ingin dikerjakan harus kasih ke saya," ujar Ahok di Balaikota Jakarta, Kamis (7/8/2014).

Ahok yakin, pekerjaan rumah yang diberikan kepadanya akan terselesaikan dengan bantuan para pegawai negeri sipil (PNS) DKI Jakarta. Juga dengan adanya perombakan besar-besaran di jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tahun ini.

"Bisa (terselesaikan). Kita kan lagi mau ubah Perda Ortala. Nanti kita ada pelantikan massal. Jadi semuanya mau kita ubah-ubah nih, termasuk 5 asisten nanti. Tahun ini kita harap selesai," jelas Ahok.

Kepala daerah, lanjut dia, nantinya menjadi perpanjangan tangan dari presiden untuk membenahi Jakarta. Apalagi DKI adalah Ibukota republik ini yang membuat Gubernur DKI memiliki 2 peran yaitu sebagai gubernur provinsi dan gubernur ibukota negara.

Sebelumnya, Jokowi mengakui, akan banyak pekerjaan rumah (PR) yang ditinggalkannya untuk Ahok sebagai gubernur penggantinya nanti. "Banyak sekali, 5 buku ada," kata Jokowi, Rabu kemarin 6 Juli 2014.

Terutama mengenai masalah banjir, kemacetan dan perumahan untuk segera diselesaikan. "Paling prioritas ya soal hal-hal yang berkaitan dengan macet, banjir, dan perumahan," ujar Jokowi. (Mut)