Sukses

Ladang Ganja 1.000 Meter Ditemukan di Bogor

Pelaku menanam ganja di daerah lembah dengan kemiringan 60 derajat dan ditanam di sela-sela tanaman palawija.

Liputan6.com, Bogor - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor, Jawa Barat, mengamankan ladang ganja di Kampung Tapos Desa Cileungsi, Kecamatan Ciawi, Bogor. Ladang ganja seluas 1.000 meter persegi ini milik seorang petani palawija berinisial D (45).

Kepala BNNK Bogor, Nugraha Setia Budhi mengatakan, penemuan ladang ganja tersebut berawal dari aduan masyarakat yang menemukan ada kejanggalan pada lahan pertanian milik tersangka D. Masyarakat sudah mencium keberadaan pohon ganja di lahan pertanian tersebut dan akhirnya melapor ke BNNK Bogor.

Atas laporan itu, petugas BNNK Bogor langsung melakukan pengecekan di ladang tersebut dan benar ditemukan sekitar 150 batang pohon ganja setinggi 1 meter.

"Kita memantau sejak pukul 18.00 WIB kemarin, lalu meluncur ke TKP sekitar jam 10 malam dan kita menemukan ladang ganjanya. Habis dari TKP kita langsung meluncur ke rumah D saat sahur," jelas Nugraha saat ditemui Liputan6.com di TKP, Kamis (24/7/2014).

Di rumah tersangka di Kampung Loji Desa Cileungsi, petugas BNNK juga menemukan sekitar 2 kilogram ganja kering, serta bibit pohon ganja. Untuk menyamarkan kegiatannya, D menanam ganja di daerah lembah dengan kemiringan 60 derajat dan ditanam di sela-sela tanaman palawija.

"Pelaku mengaku sudah 5 tahun menjalani aksi ini. Kita juga akan menyelidiki dari mana asal bibit ganja tersebut. Untuk itu, kita terus akan melakukan pendalaman," papar Nugraha.

Dalam menjalankan aksinya, D tak sendiri. Dia ditemani adiknya, DD, yang kini melarikan diri. Dibantu Polres Bogor, petugas BNNK masih terus mendalami apakah pelaku masuk dalam jaringan narkoba. (Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.