Sukses

631 Warga Gaza Tewas Dibombardir Israel, Terbanyak Anak Kecil

Tak hanya itu, 4.000 orang juga mengalami cedera dalam peperangan tersebut.

Liputan6.com, Ramallah - Sejumlahsumber medis Palestina menyebutkan 70 orang Palestina telah tewas pada Selasa 22 Juli 2014 dalam serangkaian serangan udara Israel terhadap Jalur Gaza. Jumlah korban jiwa kini menjadi 631 sejak Israel melancarkan agresinya pada Selasa 8 Juli 2014.

Menurut Juru Bicara Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza, Ashraf Al-Qedra, di antara korban tewas tersebut adalah 161 anak kecil, 66 perempuan dan 35 orang tua. Tak hanya itu, 4.000 orang juga cedera dalam agresi militer yang sedang dilancarkan Israel dengan tujuan mengakhiri penembakan roket ke dalam wilayah Israel.

Sementara seorang warga sipil Israel dan 25 prajurit telah tewas dalam peperangan tersebut. Hamas menyatakan telah menculik seorang prajurit Israel pada Minggu 20 Juli 2014 dan telah Israel telah mengkonfirmasi jika seorang prajuritnya hilang di Jalur Gaza.

Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon, yang berada di Ramallah pada Selasa 22 Juli 2014 untuk kunjungan regional meyakini pembicaraannya dengan para pemimpin dunia akan mengarah pada berakhirnya pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas dalam waktu dekat.

Ban mengeluarkan pernyataan itu saat memberi penjelasan Dewan Keamanan PBB mengenai Jalur Gaza pada Selasa pagi melalui konferensi video dari Ramallah di Tepi Barat Sungai Jordan.

Ramallah menjadi daerah persinggahan pertama Ban dalam perjalanan kelilingnya yang sejauh ini meliputi Qatar, Kuwait, Mesir dan Israel. Ia juga dijadwalkan mengunjungi Jordania dan Arab Saudi. "Dan negara lain jika perlu," kata juru bicaranya. (Ant)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.