Tabrakan Beruntun di Monas, Sopir Bus Habis Begadang Nonton Bola

Liputan6.com, Jakarta - Tabrakan beruntun yang melibatkan 2 bus Transjakarta dan 2 Kopaja AC 602 pagi tadi di depan halte Monas, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, diduga karena sopir mengantuk. Si pengemudi habis begadang menonton pertandingan Piala Dunia 2014.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Damri Divisi Transjakarta Joni Hendri berdasarkan kamera pengawas dalam bus dan berita acara pemeriksaan (BAP). Lima penumpang mengalami luka ringan akibat tabrakan beruntun tersebut.

"Sementara ini dugaaan kita murni human error. Setelah CCTV-nya kita buka, setelah rate ke dua, kelihatan sopirnya mengantuk. Hasil dari berita acara, dia memang semalam nggak tidur sampai jam 3 karena nonton bola," ungkap Joni ketika dihubungi, Jakarta, Senin (16/6/2014).

Meski kurang tidur, imbuh Joni, sopir bus Transjakarta gandeng bernomor polisi B 7562 TGA itu tidak memberi tahu bagian operasional jika kondisinya sedang tidak fit untuk mengendarai armadanya. Melainkan, justru memaksakan diri berangkat pagi-pagi setelah nonton pertandingan bola yang main pukul 02.00 dini hari tadi.

Sebab, bus Transjakarta yang ia kemudikan mulai keluar pool atau pul kendaraan pukul 04.00 WIB yang diiringi apel pagi. Kemudian, sekitar pukul 05.00 WIB, bus melayani penumpang dari halte Kota menuju ke Blok M atau koridor 1.

Menurut Joni, ketika beroperasi pagi tadi, kondisi bus gandeng itu dalam keadaan baik dengan rem yang berfungsi.

"Kayaknya dia memang nggak tidur, kalau kita lihat dari pengakuan saksi yang sama dia yakni teman sekamarnya yang sama-sama menonton, karena memang jam 4 pagi sudah harus berangkat lagi," jelas Joni. (Ado)