Sukses

Cuaca Ekstrem, Garuda IND 298 Batal Mendarat di Bengkulu

Pesawat sempat berputar-putar di langit Bengkulu dan melakukan terbang rendah.

Liputan6.com, Bengkulu - Cuaca ekstrem kembali melanda Kota Bengkulu. Hujan lebat disertai angin kencang terjadi sejak pukul 13.00 WIB tadi. Akibat cuaca buruk ini, pesawat milik maskapai penerbangan Garuda Indonesia Airlines tak bisa mendarat di Bandara Fatmawati Bengkulu.

Pesawat dengan nomor penerbangan IND 298 itu terbang dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta sejak pukul 14.30 WIB. Pesawat sempat berputar-putar di langit Bengkulu dan melakukan terbang rendah atau turn arround.

"Sempat berputar, karena jarak pandang yang hanya 500 meter, pihak Garuda memutuskan untuk batal mendarat dan mengalihkan pendaratan ke Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang," ujar Kepala Seksi Lalu Lintas Udara Bandara Fatmawati Febi Subianta di Bengkulu (27/5/2014).

Kondisi cuaca ekstrem ini pun berlanjut hingga sore ini. Akibatnya, 1 pesawat lain, yaitu Lion Air dengan nomor penerbangan JT 634-635 yang memaksa landing pada pukul 15.00 WIB terpaksa tertahan di Bandara Fatmawati. Pesawat ini belum bisa terbang kembali ke Jakarta.

Sementara itu, prakirawan Badan Metreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu Febri Sugiansyah menyatakan, kondisi paling ekstrem terjadi pada pukul 14.00-14.30 WIB tadi. Namun cuaca sempat normal pada pukul 15.00 WIB. Tapi cuaca kembali ekstrem dan diperkirakan akan terus terjadi hingga pukul 17.00 WIB.

"Diperkirakan pukul 17.00 WIB kondisi cuaca mulai membaik meskipun tetap terjadi hujan, namun jarak pandang bisa melebihi 3.000 meter," pungkas Febri. (Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini