Sukses

5 Siswi SMP di Bengkulu Tak Ikut UN Karena Menikah

Kelima pelajar SMP yang tidak mengikuti UN itu menikah setelah terdaftar sebagai peserta UN.

Liputan6.com, Bengkulu - Sebanyak 5 orang pelajar putri tingkat SMP di Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu  tidak mengikuti  Ujian Nasional (UN) karena berstatus sudah menikah. Padahal kelimanya sudah masuk Daftar Nomor Tetap (DNT) peserta UN.

Kelima pelajar SMP yang tidak mengikuti UN itu menikah baru-baru ini. Mereka berasal dari SMPN 1 Pematang Tiga, 2 siswa SMPN 1 Pondok Kelapa, 1 orang siswa SMPN 1 Karang Tinggi, dan 1 orang siswa SMPN 2 Talang Empat.

Awalnya kelima pelajar ini meminta izin sakit pada sekolah masing-masing, lalu tak pernah masuk sekolah lagi, belakangan hasil penelusuran pihak sekolah diketahui telah menikah.

Kepala SMPN 2 Talang Empat, Edon Siregar menyayangkan kejadian ini lantaran siswi yang menikah tersebut sebelumnya telah teregistrasi di Daftar Nomor Tetap (DNT). Siswi tersebut juga diberikan kesempatan untuk mengikuti UN, meskipun sudah menikah.

"Meski telah menikah mereka masih berhak ikuti UN, namun karena sudah pindah ke provinsi lain jadi susah untuk menghubunginya," kata Edon, Senin (5/5/2014).

Sebanyak 4.130.681 pelajar setingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/ Madarasah Tsanawiyah (MTS) dan Paket B di Tanah Air mengikuti Ujian Nasional (UN) yang dimulai hari ini. Jumlah 4.130.681 itu terdiri dari 3.902.948 pelajar SMP/MTS dan 227.743 peserta UN Paket B.

Sedangkan Jumlah peserta UN tingkat SMP sederajat di Kabupaten Bengkulu Tengah sebanyak 1.762 orang. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.