Perjuangan Kalend Osen Membangun Kampung Bahasa Inggris

Perjuangan Kalend Osen Bentuk Kampung Bahasa Inggris — Berkat perjuangan seorang pria asal Kalimantan Timur, Kalend Osen, tidak kurang 160 tempat kursus Bahasa Inggris terdapat di Kediri.

Liputan6.com, Kediri - Bahasa Inggris menjadi sarana komunikasi sehari-hari hampir seluruh warga, di Kampung Bahasa Inggris, di Kecamatan Pare, Kediri, Jawa Timur, terdapat tidak kurang 160 tempat kursus bahasa Inggris. Semua itu berkat perjuangan seorang pria asal Kalimantan Timur, Kalend Osen.

Perjalanan hidup Kalend, tidaklah mulus. Pada 38 tahun silam karena kehabisan biaya, Kalend gagal meneruskan pendidikan di Pondok Pesantren Gontor.

Berbekal kemauan yang kuat, Kalend kemudian belajar bahasa Inggris pada ustad setempat bernama Yazid. Karena serius belajar, tak lama Kalend dipercaya mengajar Bahasa Inggris pada siswa yang datang pada sang ustad.

Melihat peluang, setahun kemudian Kalend mendirikan lembaga kursus bahasa Inggris. Metode Kalend sederhana, yakni setiap siswa tidak boleh takut berbicara.

Bagi banyak siswa, suasana belajar memang jadi terasa menyenangkan. Tiap bulan, ribuan orang dari dalam negeri maupun mancanegara datang belajar ke Pare.

"Teman-teman saya dari Indonesia dan Malaysia, menyarankan jangan belajar Bahasa Inggris di Malaysia, tapi di Indonesia dan tempat yang terbaik di Pare." ujar Kalend.

Harapan-harapan Kalend jelas melampaui batasan-batasan bahasa dalam perjuangan membentuk Kampung Bahasa Inggris.

Saksikan tayangan kisah Kalend Osen, kandidat peraih Liputan 6 Award 2014, selengkapnya pada tautan video Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (25/4/2014), di bawah ini:

(Liputan6 TV)