Sukses

CPNS DKI Masih `Nganggur`, Ahok Pertanyakan BKN

Selama BKN belum mengeluarkan NIP CPNS, selama itu juga ribuan CPNS tersebut belum bisa dipekerjakan oleh Pemprov DKI.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 1.515 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) DKI hingga kini belum bekerja atau mendapatkan nomor induk pegawai (NIP). Padahal mereka telah lulus ujian CPNS sejak 4 bulan lalu.

Menanggapi itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan bukan lagi menjadi tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta. Itu sudah menjadi tanggung jawab pemerintah pusat dalam hal ini Badan Kepegawaian Negara (BKN). Lembaga itu dinilai yang mengetahui kapan nomor induk Pegawai (NIP) akan dikeluarkan.

Menurut Ahok, selama BKN belum mengeluarkan NIP CPNS, maka selama itu juga ribuan CPNS tersebut belum bisa dipekerjakan oleh Pemprov DKI.

"Itu sudah tugasnya BKN," kata Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (22/4/2014).

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku akan berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kemudian ditindaklanjuti ke BKN untuk menyelesaikan masalah tersebut.

"Saya harus tanya Pak Made (Kepala BKD DKI) dulu. Kalau lama juga nggak tahu kenapa. Ya harus di-follow up juga kepada BKN dong, kenapa DKI belum," ucap Ahok.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • CPNS adalah pegawai yang baru lulus tes seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil tahap pertama.

    CPNS

  • Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
    Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta

    Ahok

  • BKN atau Badan Kepegawaian Negara adalah Lembaga Pemerintah Non Kementerian yang memiliki tugas memanajen kepegawaian negara.

    BKN