8 Produk Unggulan UMKM Khas Banjar

Liputan6.com, Jakarta Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan gemar memamerkan produk unggulan khas daerah berupa kerajinan tangan baik industri kecil maupun menengah pada setiap pameran yang diikuti. Salah satunya melalui Apkasi Internasional Trade and Investment Summit (AITIS) 2014 lalu di JIEXPO Kemayoran, Jakarta. Apkasi yakni Asosiasi Pemerintahan Kabupaten Seluruh Indonesia.

Menurut Istri Bupati Banjar Raudatul Jannah, Kabupaten Banjar ingin menonjolkan ekonomi kerakyatan melalui promosi produk unggulan UMKM dan berharap dapat meningkat setelah mengikuti pameran AITIS 2014.

"Stand kita ini temanya ekonomi kreatif, kita banyak menawarkan ekonomi kerakyatan. Kita berharap dapat meningkat dan menarik banyak investasi dari luar," ujar Raudatul saat ditemui Liputan6.com di Kemayoran, Jakarta.

Istri Bupati Banjar Sultan H Khairul Saleh ini menjelaskan, ada 8 produk unggulan yang dimiliki Kabupaten Banjar, dan semuanya merupakan prioritas untuk ditingkatkan karena menyerap banyak tenaga kerja.

"Sasaringan, batu permata dan batu mulia, kerajinan emas dan perak, sulam air guci, manik-manik, alat musik torbang, sulam bordir, dan sulam sugul. Tidak bisa pilih-pilih mana yang prioritas. Semuanya prioritas, karena banyak perajin dan pedagang, potensinya besar semua," jelas Raudatul yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjar.

Selain kerajinan tangan dan UMKM, lanjut dia, Kabupaten Banjar memiliki potensi batu bara, batu intan, dan sektor perkebunan yang bisa ditawarkan ke investor. Selain itu, Kabupaten Banjar juga menampilkan pariwisata yang selalu terkait dengan ekonomi kreatif seperti wisata relegi, wisata alam, wisata budaya, kemudian pasar terapung.

Untuk pameran-pameran selanjutnya, Raudatul mengatakan akan tetap menonjolkan hasil kerajinan dan UMKM, mengingat event besar seperti Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft), Gebyar Wisata, dan Pameran Mutu Manikam akan hadir dalam waktu dekat.

(Shinta Sinaga)