Sukses

Demonstran Bandingkan Jokowi dengan PRT

Puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Penduduk Jakarta (APJ) berunjuk rasa, di depan kantor Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

Liputan6.com, Jakarta - Puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Penduduk Jakarta (APJ) berunjuk rasa, di depan kantor Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Massa yang berkumpul sejak pukul 10.30 WIB itu, mengaku kecewa dengan keputusan Jokowi yang menerima mandat bakal capres dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Bahkan, sebagai bentuk kekecewaan, salah seorang pengunjuk rasa membandingkan ketegasan Jokowi dengan pembantu rumah tangganya.

"Pembantu saya disuruh nyuci tapi nolak karena lagi goreng ikan. Kalau goreng ikan ditinggalin katanya nanti kebakaran. Pembantu saya saja berani ngomong, kenapa bapak tidak?" serunya sambil menghadap Balaikota DKI Jakarta, Senin (21/4/2014).

Ibu bernama Nurdiyati itu kemudian mengungkapkan sebuah pertanyaan kepada orang nomor satu di DKI. "Apabila Jokowi memang tak mampu memimpin Jakarta, mengapa Jokowi ikut serta dalam Pilgub DKI 2012 lalu?" teriaknya.

Menurut Nurdiyati, dengan Jokowi mencalonkan diri sebagai presiden pada Pemilu 2014 ini, menjadi bukti Jokowi terkesan tak dapat menyelesaikan masalah-masalah Ibukota. Seperti macet dan banjir.

"Kalau memang tidak sanggup, kenapa dulu nyalon jadi gubernur?" cetus ibu yang juga merupakan ustazah itu.

Pantauan Liputan6.com, pengunjuk rasa didominasi oleh ibu-ibu pengajian. Mereka menyanyikan lagu berjudul 'Naik ke Puncak Gunung' yang liriknya diganti menjadi kritikan terhadap Jokowi. Mereka juga membawa 2 spanduk, bertuliskan permintaan agar Jokowi tetap memimpin Jakarta selama 5 tahun. (Yus Ariyanto)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.