Sukses

Pulang Sosialisasi Pemilu, 1 Keluarga `Dihantam` KA

Pulang mengikuti sosialisasi pemilu, 1 keluarga tertabrak kereta di perlintasan KA tanpa palang pintu. 1 Orang tewas dalam kejadian ini.

Liputan6.com, Nganjuk - Kecelakaan tragis terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Gerung kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Minggu (6/4/2014), kecelakaan terjadi setelah Imam Baihaqi, Muslihotin dan Jazilah anaknya pulang dari acara sosialisasi pemilu, sore tadi.

Kecelakaan berawal saat Baihaqi yang membonceng istrinya Muhlishotin dan anaknya Jazilah melintas di perlintasan kereta api tanpa palang pintu. Diduga Baihaqi tak memperhatikan laju Kereta Api Sri Tanjung.

Kereta api jurusan Yogyakarta-Banyuwangi ini menabrak bagian belakang motor Baihaqi. Naas, Muhlishotin tewas seketika dengan kepala terluka parah. Bahkan korban sempat terpental sejauh 36 meter.

Sementara Baihaqi dan Jazilah yang masih berusia 11 tahun dalam kondisi kritis. Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Nganjuk. (Raden Trimutia Hatta)

Baca juga:
KA Haruna Tabrak Innova, 2 Orang Tewas
Kecelakaan Warnai Minggu Pagi, 2 Nyawa Terenggut
[VIDEO] Mengenang Caleg Wafat, Warnai Kampenye Terakhir PPP

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini