Sukses

Polda Aceh Periksa 5 Korban Penembakan Minibus di Bireuen

Penyidik Polda Aceh memeriksa 10 orang saksi, 5 di antaranya korban yang menumpang dalam mobil minibus yang ditembali pelaku.

Liputan6.com, Jakarta - Penyidik Kepolisian Daerah Aceh telah memeriksa 10 orang saksi, 5 di antaranya korban yang menumpang di dalam mobil minibus bergambar salah satu caleg Partai Aceh yang ditembak orang tak dikenal di Kawasan Gampong Geulanggang Teungoh, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen Senin 31 Maret 2014. 3 Orang tewas ketika itu, termasuk seorang balita.

"Sampai saat ini terus kita dalami. Kita sudah lakukan pemeriksaan terhadap 10 orang saksi, di dalamnya 5 penumpang dari mobil yang kena tembakan," kata Kabag Penum Polri Kombes Pol Agus Riyanto di kantornya, Jakarta, Rabu (2/4/2014).

Selain memeriksa para saksi, polisi juga telah menyita 8 selongsong peluru di lokasi kejadian penembakan yang berasal dari senapan jenis AK-47.

"Beberapa saat setelah insiden penembakan, polisi menemukan 4 selongsong peluru. Hingga kini polisi telah menemukan 8 selongsong peluru di lokasi penembakan," ujar dia.

Namun, Agus lagi-lagi membisu ketika ditanyakan soal unsur politik dalam insiden itu. Begitu juga soal motif di balik penembakan, ia beralasan polisi masih mendalaminya.

"Teman-teman media bisa memberikan data yang valid. Jangan menduga-duga terhadap peristiwa. Peristiwa di posko (Nasdem) itu sudah berhasil kita ungkap. Berbeda dengan kemarin yang dialami di Bireuen," ujar dia.

Sebelumnya, sebuah minibus yang membawa 12 penumpang tiba-tiba ditembaki orang tak dikenal. 3 Orang tewas dan 1 lainnya kritis. Korban tewas adalah bocah berusia 1 tahun 8 bulan bernama Khairil Anwar. Satu lainnya adalah seorang perempuan berusia 19 tahun bernama Azilawati serta Zuwaini, pria berusia 26 tahun. Sedangkan korban kritis bernama Fahrurazi (25). (Elin Yunita Kristanti)

 

Baca juga:

Korban Penembakan Mobil Kader Partai Aceh Dirujuk ke RSUD

Penembakan Maut di Aceh, Polisi: Unsur Politis Masih Didalami

4 Korban Penembakan di Bireuen Warga Biasa, Bukan Caleg

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini