Sukses

Pra Rekonstruksi Mutilasi WN Korea Dilakukan 50 Adegan Lebih

Dalam rekonstruksi tersebut, pelaku memutilasi Kim Jueng di wilayah Cianjur.

Liputan6.com, Jakarta - Aparat Polda Jawa Barat dan Polres Cianjur melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) sekaligus pra rekonstruksi di lokasi pembunuhan warga negara asal Korea Selatan, Kim Jueng Sim (51).

Lokasi pembunuhan Kim Jeung yang berlokasi di Perumahan Kemang Pratama 2, Jalan Anggrek 5 Blok AP-23, RT 02 RW 12, Kelurahan Bojongmenteng, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat menyita perhatian warga.

Rumah tempat eksekusi mutilasi juga sudah dipasang garis polisi. Warga sekitar sudah berkumpul ingin melihat pelaku yang saat ini, telah ditangkap.

Kim Jueng ditemukan tanpa kepala di Kampung Sela, Cikalong, Cianjur, Jawa Barat, pada Minggu 16 Maret 2014. Saat ditemukan, mayat Kim Jueng dengan kondisi tanpa kepala. Kapolres Cianjur, AKBP Dedy Kusuma Bakti, memimpin olah TKP di lokasi.

Sementara itu, Unit Identifikasi Polda Jabar atau Indonesia Automatic Fingerprint Indentification System (Inafis) datang ke TKP sekitar pukul 15.00 WIB.

"Dalam pra rekontruksi yang dilakukan di rumah kontrakan Kim Jueng sedikitnya pelaku melakukan 50 adegan lebih," kata Kapolres Cianjur AKBP Dedy Kusuma Bakti yang memimpin jalannya rekonstrusi di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (25/3/2014).

Menurut Dedy, motif pelaku menghabisi nyawa Kim Jueng lantaran terbelit utang dengan Kim Jueng. Pelaku menghabisi nyawa Kim Jueng dengan cara menjerat leher dengan kabel mesin cuci.

"Pelaku menghabisi nyawa korban dengan cara menjerat leher korban, setelah korban tewas pelaku langsung membawa korban dengan menggunakan mobil korban ke wilayah Cianjur. Dan di wilayah Cianjur korban langsung dimutilasi."

"Jadi korban tewas di rumah kontrakannya dan dimutilasi di wilayah Cianjur," sambung Dedy.

Hinggal kini pihak kepolisian Polres Cianjur dan Polda Jawa Barat, serta Polda Metro Jaya masih mendalami kasus mutilasi tersebut.

Dwi Ratna salah satu tetangga Kim Jueng mengatakan, Kim Jueng tinggal di Kemang Pratama 2 sejak 2 tahun lalu. "Dia bekerja ada sopirnya, tapi saya tidak pernah melihat sopirnya. Dirinya sering membawa mobil Avanza warna hitam."

"Tante (korban) jarang sosialisasi. Kalau bertemu hanya sekedar menanyakan kabar saja. Tidak pernah mengobrol lama," sambung perempuan berumur 35 tahun itu.

Kim Jueng dibunuh Minggu 16 Maret 2013 lalu di Perumahan Kemang Pratama 2 Kota Bekasi, Jawa Barat oleh mantan teman kerjanya yang bernama Albeno Sion Parulian Sarumpet (31). Kim Jueng merupakan manager produksi garmen di Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Jakarta Timur yang ditemukan dengan kepala terpisah di wilayah Cianjur, Jawa Barat.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini