Banjir dan Longsor Landa Hulu Sungai Bengawan Solo

Liputan6.com, Solo - Banjir dan longsor terjadi di bagian hulu Bengawan Solo, yaitu Kabupaten Wonogiri dan Sukoharjo, Jawa Tengah. Peristiwa yang terjadi pada Selasa ini, sebelumnya diawali dengan hujan deras.

"Pada pukul 05.30 WIB, banjir melanda 3 desa. Yaitu: Desa Singoblutan, Desa Kaliancar, Desa Pule di Kecamatan Selorejo Kabupaten Wonogiri," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6. com, Selasa (25/3/2014).

Lanjut Sutopo, 300 warga mengungsi di 5 titik pengungsian. Di tempat lain, longsor terjadi di Dusun Timulya, Desa Blora, Kecamatan Manyaran Kabupaten Wonogiri pada pukul 05.47 WIB.

"Longsor menimbun 3 rumah sehingga rusak berat. 2 orang meninggal tertimbun longsor yaitu Suwarno (65) dan Tini (57)," urainya.

Sejauh ini, BPBD bersama TNI, Polri, SAR, Tagana, PMI dan masyarakat tengah melakukan penanganan.

Sementara itu, banjir juga terjadi di Kabupaten Sukoharjo, Jawa tengah pada Selasa ini pukul 06.00 WIB. Akibat Kali Buntung dan Kali Nuricik di Kecamatan Bulu, Sukoharjo meluap.

Sungai tersebut adalah anak sungai Bengawan Solo. "Daerah terdampak adalah Desa Ngasinan, Desa Lengking, dan Desa Tiyaran, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo," beber Sutopo.

Akibat banjir tersebut, ketinggian air di lahan pertanian 1 - 1,5 m. Sedangkan di perkampungan berkisar 20-50 cm. Ada 6 SD yang terdampak dan diliburkan.

Masyarakat pun diimbau untuk selalu waspada. Saat ini sebagian wilayah sudah masuk masa pancaroba, sehingga puting beliung dan hujan berintensitas tinggi dengan waktu pendek berpotensi terjadi. (Elin Yunita Kristanti)