Sukses

[VIDEO] Kalang Kabut Asap Riau

Sudah lebih sebulan, langit Negeri Lancang Kuning itu diselimuti kabut asap. Siang terasa gelap, malam pun kian pekat. Apa sebab?

Liputan6.com, Pekanbaru- Wajah Riau kini sendu. Sudah lebih sebulan, langit Negeri Lancang Kuning diselimuti kabut asap. Siang terasa gelap, malam pun kian pekat.

Warga dipaksa akrab dengan kabut asap. Derita yang sudah mendera warga bertahun-tahun lamanya. Asap yang membekap Riau dipicu kebakaran hutan seluas lebih dari 15.000 hektare.

Dari 12 kabupaten di Riau, 9 di antaranya menjadi penyumbang kabut asap. Kondisi terparah melanda Bengkalis, Siak, Rokan Hilir, Kepulauan Meranti, dan Dumai.

Kabut asap tak pelak mengganggu aktivitas warga. Sekolah terpaksa diliburkan meski siswa tengah bersiap menghadapi ujian. Akibat kepungan asap, lebih dari 50.000 jiwa menderita gangguan infeksi saluran pernapasan atas (ISPA). Dampaknya tak main-main. Riau terancam kehilangan satu generasi.

Kabut asap juga membuat lalu lintas penerbangan terhambat. Bandara Sultan Syarif Kasim II lumpuh. Hingga pertengahan Maret, PT Angkasa Pura II --selaku pengelola bandara-- rugi hingga Rp 1,3 miliar. Sejumlah maskapai penerbangan juga merugi miliaran rupiah akibat batalnya penerbangan.

Mengapa bencana asap itu terjadi saban tahun? Apa sebab dan siapa dalang pembakaran hutan ini? Untuk mengetahui jawabannya, Anda bisa saksikan selengkapnya dalam tayangan video Potret Menembus Batas Kalang Kabut Asap Riau di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini