SAR Aceh Hentikan Pencarian Malaysia Airlines MH370

Liputan6.com, Jakarta Tim Search and Rescue (SAR) Banda Aceh menghentikan sementara pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 di Perairan Selat Malaka dan Perairan Aceh Besar sejak Senin 17 Maret 2014. Hal itu setelah muncul dugaan bahwa pesawat dibajak.

Kepala Sub Seksi Operasi Badan SAR Banda Aceh Haris mengatakan, penghentian pencarian dilakukan setelah menerima surat dari Pemerintah Malaysia. "Esensi Malaysia, melalui surat resminya kepada kita pada Minggu dini hari, meminta kita untuk menghentikan pemcarian, ujar Haris di Aceh, Selasa (18/03/2014).

Dia menjelaskan, SAR Aceh akan menunggu perintah selanjutnya untuk melanjutkan pencarian. Meski menghentikan pencarian, 3 kapal SAR Aceh saat ini masih disiagakan.

"Kita masih menunggu, kita siagakan 3 unit kapal, 1 unit kapal SAR Banda Aceh, 1 unit kapal SAR pusat dan 1 unit kapal SAR Medan," papar Haris.

Ditambahkan dia, Tim SAR Aceh telah melakukan pencarian sejak 11 Maret 2014 lalu di seputar Perairan Selat Malaka dan Perairan Aceh Besar. Namun kabar terbaru menyebut pesawat diduga terbang ke Samudera Hindia.

Pencarian pesawat MH370 pada hari ke-11 ini difokuskan di kawasan Samudera Hindia, Selat Malaka, dan Teluk Benggala, India setelah diketahui pesawat tak melintas di atas Laut China Selatan. (Elin Yunita Kristanti)

Baca juga:

Taliban: Kami Berharap Bisa Bajak Malaysia Airlines

5 Dugaan `Masuk Akal` Misteri Hilangnya Malaysia Airlines MH370

Malaysia dan AS Selidiki Dugaan Pilot MH370 Bunuh Diri