Sukses

Sebelum Dibunuh, Sara Janjian Ketemu Mantan Pacar di Gondangdia

Mahasiswi bergelang 'Java Jazz Festival' itu dibunuh oleh mantan pacar yang sakit hati.

Liputan6.com, Jakarta - Ade Sara Angelina ditemukan tak bernyawa di pinggir Tol Bintara pada Rabu 5 Maret. Mahasiswi bergelang 'Java Jazz Festival' itu dibunuh oleh mantan pacar yang sakit hati.

"Sebelum pembunuhan terjadi, korban dan pelaku janjian ketemu Selasa malam (4/3) di Gondangdia," ungkap Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada Liputan6.com di Jakarta, Jumat (7/2/2014).

Di kawasan Cikini itu, Sara bertemu dengan mantan pacarnya, Ahmad Imam Al Hafitd (19). Namun, Hafitd ditemani pacar barunya, Assyifa Ramadhani (19)

Setelah bertemu, korban langsung dibawa masuk ke dalam mobil oleh keduanya. Di dalam mobil itulah Sara dianiaya oleh kedua pelaku.

"Pelaku membunuh korban di dalam mobil Kia Visto di sepanjang perjalanan Wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur, dengan cara dipukul dan disetrum. Setelah korban pingsan, mulut korban disumpal dengan kertas koran," beber Rikwanto.

Setelah korban meninggal, kemudian pelaku membuang korban di Jalan Tol Bintara Km 41, Bekasi Timur pada Rabu 5 Maret pukul 04.00 WIB. "Dari hasil otopsi penyebab kematian adalah adanya sumpalan kertas di tenggorokan korban," tukas Rikwanto. (Ismoko Widjaya)

Baca juga:

Surat Cinta dari Sahabat Sara `Java Jazz` yang Dibunuh Mantan Pacar

Twitter Pembunuh Mahasiswi `Java Jazz` Ramai Di-bully

Gadis Bergelang `Java Jazz` Hilang Sejak Senin Sore

Gadis `Java Jazz` yang Tewas di Tol Ingin Kuliah di Jerman

Mayat di Ruas Tol JORR, Mahasiswi Pakai Gelang `Java Jazz`

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.