Tujuh Orang Tewas, Aktivitas Kota Taichung Lumpuh

Liputan6.com, Taichung: Selama 24 jam terakhir amukan badai tropis Kalmaegi melumpuhkan Kota Taichung, wilayah tengah Taiwan. Badai disertai hujan deras itu memang memorak-porandakan kawasan selatan dan tengah Taiwan sehingga menimbulkan banjir dan tanah longsor.

Hingga saat ini, tercatat tujuh orang tewas dan enam orang hilang. Puluhan kendaraan rusak dan ratusan rumah dan pertokoan pun tergenang banjir.

Di Kota Taichung, jalan raya yang terendam mencapai setengah badan truk. Di sejumlah titik, ketinggian air bahkan menenggelamkan sejumlah kendaraan. Warga bertahan di dalam rumah akibat arus banjir yang cukup deras. Arus banjir yang kuat mampu menerobos masuk ke dalam rumah. Bahkan di sejumlah permukiman, saluran pembuangan air jebol hingga air masuk ke dalam rumah.

Sementara di Kota Tainan di selatan Taiwan, perahu karet dikerahkan tim penyelamat untuk mengevakuasi warga yang terjebak banjir maupun terisolasi di dalam rumah. Akibat banjir, pasokan air bersih bagi 650 ribu rumah terputus.

Badai Kalmaegi mulai menghantam kawasan selatan dan tengah Taiwan sejak Kamis malam silam. Kini, badai tropis tersebut bergerak menuju selatan Cina dengan kekuatan angin mencapai 83 kilometer per jam [baca: Badai Terjang Taiwan, Satu Tewas].(ANS)