Massa Tuntut Kerusuhan di DPRD Sumut Diungkap

Liputan6.com, Medan: Ratusan orang yang tergabung dalam Forum Umat Islam Bersatu Sumatra Utara, Jumat (6/2), berunjuk rasa menuntut agar polisi dan DPRD Sumut mengungkap tuntas kasus tewas Abdul Aziz Angkat. Dalam aksinya, massa menyatakan kecewa dengan penanganan unjuk rasa yang berujung anarkis dan menimbulkan korban jiwa. Massa menuding demonstrasi itu direncanakan secara matang.

Massa juga meminta supaya dalang yang menggerakkan aksi segera ditangkap dan diproses secara hukum. Massa juga secara tegas menolak pembentukan Provinsi Tapanuli. Menanggapi tuntutan massa, pelaksana Ketua DPRD Sumut Hasbullah Hadi meminta mereka menyerahkan penanganan kasus itu kepada polisi.

Kantor Sinar Indonesia Baru juga jadi sasaran aksi. Massa menuntut kantor koran itu ditutup dan pemiliknya ditangkap karena diduga memprovokasi massa berunjukrasa. Pemilik surat kabar adalah GM Panggabean, ayah Candra Panggabean yang kini ditahan sebagai tersangka. Aksi sempat memanas saat massa akan masuk kantor. Namun upaya demonstran dihalangi polisi.(JUM/Chaerul Dharma dan Cuk Arbianto)