Demonstrasi Tolak UU BHP Memanas

Liputan6.com, Makassar: Ratusan mahasiswa di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (24/12), berunjuk rasa menolak Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan. Aksi diwarnai penyegelan dan corat-coret gedung kantor DPRD setempat. Meski begitu, tak ada satu pun anggota dewan yang bersedia menemui demonstran.

Demonstrasi juga digelar mahasiswa di Kendari, Sulawesi Tenggara. Aksi dilakukan dengan menyandera mobil dinas pemerintahan dan truk tangki yang melintas. Para mahasiswa selanjutnya menuju kantor DPRD setempat. Sempat terjadi kejar-kejaran antara demonstran dengan mobil berpelat merah. Ketua DPRD yang menemui demonstran berjanji akan menyampaikan aspirasi tersebut.

Sementara itu, di Bandung, Jawa Barat, puluhan mahasiswa menggelar aksi penolakan UU BHP dengan berorasi sambil membakar ban bekas di depan Kompleks Gedung Sate. Aksi ini memacetkan arus lalu lintas di kawasan tersebut.

Di Serang, Banten, mahasiswa yang berunjuk rasa mengancam akan menyerukan boikot Pemilu 2009 jika UU BHP tak dicabut. Massa menilai undang-undang hanya mempersempit kesempatan masyarakarat untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan lantaran biaya mahal.

Kondisi serupa juga terjadi di Padang, Sumatra Barat. Ratusan mahasiswa Universitas Andalas mendatangi kantor DPRD Sumbar. Mereka menilai UU BHP menyebabkan masyarakat Indonesia tak sanggup bersekolah. Unjuk rasa juga digelar mahasiswa Universitas Negeri Sebelas Maret dan Institut Seni Indonesia Surakarta, Jawa Tengah. Para mahasiswa berjalan jongkok dan mundur sebagai simbol mundurnya dunia pendidikan Tanah Air.(IKA/Tim Liputan Enam SCTV)