Sukses

Gereja di Poso Dijaga Ketat

Pascaeksekusi mati terpidana Bom Bali I, setiap rumah ibadah di Poso, Sulawesi Tengah dijaga pasukan Brimob bersenjata lengkap. Pengamanan sejumlah obyek vital di Jakarta yang pernah menjadi sasaran pengeboman juga diperketat.

Liputan6.com, Poso: Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah mengerahkan tiga satuan setingkat kompi pasukan Brimob di Poso, Sulawesi Tengah, Ahad (9/11). Ini dilakukan untuk mengantisipasi teror pascaeksekusi mati Amrozi dan kawan-kawan. Setiap gereja yang hari ini menggelar ibadah kebaktian dijaga pasukan bersenjata lengkap. Para pendeta juga mengimbau jemaat agar tidak terpancing provokasi dan tetap bersatu menjaga kedamaian di Poso.

Sementara itu, Hotel Novotel di Semarang, Jawa Tengah, siang tadi dua kali menerima ancaman bom. Pihak pengelola hotel meminta pasukan Gegana dari Polda Jateng melakukan penyisiran. Setelah dilakukan penyisiran tim Gegana hanya menemukan sebuah kardus berisi obat-obatan yang tidak diketahui pemiliknya.

Di Jakarta, pengamanan di sejumlah obyek vital yang pernah menjadi sasaran pengeboman terbilang lebih ketat. Di Kedutaan Besar Australia, petugas berseragam lengkap disebar berkelompok. Penjagaan ditingkatkan karena hingga saat ini sudah lima kali ancaman bom diterima Kedubes Australia.

Keamanan di Hotel JW Marriot pun ditingkatkan. Petugas keamanan menonitor kendaraan yang masuk dan melintas di kawasan hotel [baca: Pengamanan Ibu Kota Diperketat ].(IAN/Tim Liputan 6 SCTV)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.