Sukses

Preman dan Pengamen Terjaring Razia

Aparat Poltabes Solo, Jateng, merazia sejumlah wilayah yang sering dijadikan tempat mangkal dan beroperasinya para preman. Razia ini merupakan respon dari keresahan masyarakat yang merasa terganggu dengan keberadaan para preman dan pengamen.


Liputan6.com, Solo:
Kepolisian Kota Besar Solo, Jawa Tengah, Rabu (14/5), merazia preman dan pengamen di sejumlah lokasi strategis di wilayah tersebut. Di antaranya Jalan Slamet Riyadi, Jalan Urip Sumohardjo, Jalan Ahmad Yani, dan sebagainya. Kawasan tersebut selama ini dikenal sebagai tempat mangkalnya para preman dan pengamen sehingga meresahkan warga sekitar. Apalagi, mereka seringkali meminta uang secara paksa kepada warga.

Razia ini sempat diwarnai kejar-kejaran antara petugas dan para preman. Sebab tidak jarang para preman langsung lari saat mengetahui kedatangan polisi. Sejumlah preman bahkan diketahui bersembunyi di dalam salah satu tempat kursus komputer dan berpura-pura sebagai karyawan di tempat tersebut. Namun polisi tidak bisa dikelabui karena/ wajahnya sudah dikenal.

Menurut Kepala Kepolisian Kota Besar Solo, razia ini merupakan kegiatan rutin yang digelar untuk mengantisipasi meningkatnya angka kriminalitas. Para preman dan pengamen yang terjaring razia selanjutnya dibawa ke Markas Poltabes Solo untuk menjalani pembinaan dan membuat surat pernyataan.(BOG/Wiwik Susilo)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini