Sukses

Partai Bulan Bintang Mengutuk Israel

Kekejaman Israel telah menewaskan 65 orang warga Palestina. Itu adalah alasan tambahan untuk tak berhubungan dengan negara Zionis itu.

Liputan6.com, Jakarta: Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang mengutuk tindakan biadab tentara Israel yang membantai warga Palestina. Kekejaman tentara Israel itu telah menyebabkan 65 korban tewas hingga Kamis kemarin. DPP PBB mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa menyeret Ariel Sharon yang menyulut insiden ini ke pengadilan internasional. Pernyataan itu disampaikan oleh ketua DPP PBB Ahmad Sumargono di Jakarta, baru-baru ini.

Menurut Achmad Sumargono, Partainya juga menyesalkan sikap pemerintah Indonesia yang lamban mengambil sikap atas pembantaian rakyat Palestina oleh pasukan Israel. Menurut PBB, pembantaian itu adalah alasan tambahan untuk tidak melakukan hubungan apapun dengan negara Zionis tersebut. Karena itu, PBB menilai pernyataan Menteri luar Negeri Alwi Shihab tentang tindakan Israel itu tidak memadai.

Dalam penilaian Bulan Bintang, Amerika Serikat tidak taat asas dalam menegakkan Hak Asasi Manusia. Amerika Serikat merupakan satu-satunya negara anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa yang tidak menyalahkan tindakan keji Israel. Partai Bulan Bintang juga menyayangkan lambannya pemerintah Indonesia mengambil sikap dalam kasus ini.(HFS/Fahmi Ihsan dan Yulianus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.