Sukses

Langgar Tinggi, Masih Asli Sejak 1829

Langgar Tinggi di kawasan Pekojan, Jakbar, telah berdiri sejak 1829. Dinamai Langgar Tinggi karena semua kegiatan beribadah berpusat di lantai atas.


Liputan6.com, Jakarta: Salah satu bukti nyata Jakarta menjadi tempat penyebaran Agama Islam di masa silam bisa diketahui lewat keberadaan masjid tua di kawasan Pekojan, Jakarta Barat. Adalah Langgar Tinggi yang masih berdiri kokoh selama ratusan tahun.

Langgar Tinggi didirikan pada 1829 dan sampai saat ini keasliannya masih terjaga dengan baik. Mulai dari struktur bangunan, mimbar, lantai, hingga penyangga-penyangga kayu. Dinamai Tinggi lantaran semua kegiatan beribadah berpusat di lantas atas. Sementara lantai bawah digunakan sebagai tempat tinggal pengurus langgar.

Tak jauh dari Langgar Tinggi berdiri pula Masjid Annawier. Masjid itu didirikan pada 1760 oleh Daeng Usman. Pria asal Makassar, Sulawesi Selatan, pada zaman dahulu dikenal sebagai pengusaha yang sering berjualan di daerah Pekojan.

Serupa dengan Langgar Tinggi, struktur bangunan masjid Annawier masih dipertahankan keasliannya. Seperti mimbar, kayu, serta menara masjid. Keunikan lain masjid ini terdapat pada 33 tiang yang melambangkan jumlah tasbih. Pintu-pintu kayu yang tergolong banyak guna mengingatkan jamaah pada masjid-masjid di Madinah, Arab Saudi. Menurut Abul, pengelola masjid, selain untuk beribadah, warga sekitar juga mengunjungi masjid ini untuk berziarah kepada leluhur masjid, Syarifah Fatimah binti Husin.(YNI/Riko Anggara)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.