Sukses

Kerajinan Kayu Manis dari Bondowoso

Seorang ibu asal Nangkaan, Bondowoso, Jawa Timur, membuat kerajinan tangan dari kayu manis yang biasa digunakan untuk bumbu memasak. Kerajinan ini sudah merambah ke mancanegara.

Liputan6.com, Bondowoso: Tumbuhan yang disebut Cinnamomum verum alias kayu manis ternyata tidak sekadar untuk bumbu makanan. Di tangan Rosalina, warga Nangkaan, Bondowoso, Jawa Timur, kayu manis bisa disulap menjadi kerajinan menarik. Di antaranya beragam kotak manis tempat tisu, alat tulis, dan tempat alat kecantikan atau perhiasan.

Tidak sebarang kayu manis yang dipilih Rosalina dalam membuat kerajinan. Kayu manis harus berwarna cokelat kehitam-hitaman, dan beraroma wangi yang kuat. Batang kayu manis kemudian direndam selama dua jam dan dikeringkan. Bahan yang digunakan untuk kerajinan ini juga tidak boleh berjamur.

Setelah batang kayu manis kering, diukur sesuai pola dengan penggaris. Setelah itu dipotong-potong dan diukir. Proses membentuk motif ini sangat penting. Perajin dituntut penuh hati-hati dan telaten. Namun jika sudah terbiasa, semua proses itu bukan lagi menjadi halangan.

Kerajinan kayu manis dijual dengan harga Rp 65-75 ribu. Peminat kerajinan ini memang datang dari berbagai penjuru, baik dalam negeri maupun mancanegara. Bayangkan, omzet usaha Rosalina untuk di Bondowoso saat ini saja bisa mencapai Rp 3 juta setiap kali kirim. Hmm..menggiurkan bukan?(DNP/Agus Ainul Yaqin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.