Pelatihan Alquran Braille

Liputan6.com, Jakarta: Tak dapat melihat bukan berarti tidak pernah membaca Alquran. Setidaknya inilah yang dibuktikan peserta tunanetra pelatihan baca Alquran huruf braille di sebuah yayasan di Jakarta, belum lama ini.

Salah satu baca Alquran huruf braille adalah Syaiful Windra. Bahkan pria berusia 34 tahun ini kini mahir me-qira`ah-kan ayat dalam Surat Al-Baqarah yang dipelajarinya sejak tahun 1992. Sukaesih, peserta pelatihan baca Alquran huruf braille mengatakan, selain susah, Alquran huruf braille mahal harganya. "Satu jus saja bisa Rp 35 ribu," kata Sukaesih.

Seperti huruf latin braille, tulisan huruf hijaiyah ini pun telah diinternasionalkan lengkap dengan panjang pendek tanda baca. Pembelajaran dasar Alquran huruf braille pun sama dengan Alquran pada umumnya. Yakni dimulai dari pengenalan huruf-huruf hijaiyah seperti <i>alif</i> hingga <i>ya</i>.(DNP/Cindy Agustina dan Bambang Triyono)