Sukses

Korban Tewas Banjir di Rumania Mencapai 25

Air bah menggenangi sebagian kawasan Eropa Tengah di antaranya Swiss, Austria, dan Jerman. Namun, kerusakan terparah terjadi di Rumania yang mengakibatkan sedikitnya 25 penduduk meninggal dunia.

Liputan6.com, Cluj: Banjir yang melanda Rumania dalam sepuluh hari terakhir telah memakan korban jiwa 25 orang. Sepuluh orang tewas karena tenggelam dan tujuh orang akibat kesetrum. Sementara delapan korban lainnya hilang. Air bah juga telah merusak permukiman dan puluhan hektare lahan pertanian.

Atas imbauan pemerintah setempat, sekitar 1.400 kepala keluarga di Cluj dan Harghita, Rumania mengungsi. Sebelumnya, lebih dari 12 ribu orang lainnya terpaksa mengungsi ke tempat yang aman. Pasalnya, air sungai terus meluap setelah didera hujan deras beberapa hari terakhir [baca: Banjir di Rumania Menewaskan Puluhan Orang].

Sementara di Austria dan Jerman, banjir telah surut. Kendati demikian, pemerintah setempat belum mencabut status waspada bencana. Luapan Sungai Donau dan Iller, Jerman masih dibendung dengan tanggul-tanggul buatan dari tumpukan karung berisi pasir.

Banjir juga terjadi di Swiss. Di negara ini situasi masih dinyatakan kritis. Permukaan air bah yang masih tinggi dan arus deras menghambat pekerjaan regu-regu penyelamat. Badan Pengamat Cuaca Swiss memprediksi hujan deras akan kembali mengguyur sebagian kawasan dalam beberapa hari mendatang.

Selain hujan deras, banjir di bagian tengah dan selatan Eropa dalam sepekan terakhir ini disebabkan dampak tidak langsung dari kemarau panjang yang telah mengeringkan tanah. Kondisi tersebut mengakibatkan tanah tak bisa menyerap air hujan yang turun sepanjang hari [baca: Sejumlah Negara Eropa Dilanda Banjir].(BOG/Nlg)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini