John Ibo Menerima Peti Mati Bertuliskan Otsus

Liputan6.com, Jayapura: Aksi pengerahan massa ke Gedung DPRD Jayapura, Papua yang terjadi sejak Jumat (12/8) pagi, berakhir damai. Ketua DPRD Jayapura John Ibo bersedia menemui perwakilan warga. Ibo mengaku akan menyampaikan aspirasi masyarakat soal mengembalikan status Otonomi Khusus Papua kepada pemerintah RI. Sebuah peti mati bertuliskan Otsus, sebagai lambang matinya status wilayah Bumi Cenderawasih juga diterima Ibo.

Unjuk rasa berakhir sekitar pukul 15.00 WIT dengan pengawalan ketat polisi dan tentara. Maklumlah, jumlah demonstran lebih dari seribu orang. Mereka tak cuma datang dari Jayapura, tapi juga dari Abepura, Sentani, dan kawasan lain di Papua. Pengunjuk rasa dipimpin oleh Dewan Adat Papua. Selama berada di halaman Gedung DPRD, massa menyuguhkan tari-tarian tradisional dan berorasi [baca: Otonomi Khusus Papua Bakal Dikembalikan].

Semula aksi massa, hari ini, dikhawatirkan akan menimbulkan kekacauan. Untuk mencegah jatuhnya korban jiwa, sekolah diliburkan. Bukan cuma itu. Kantor-kantor pemerintahan setempat pun sepi. Tidak seorang pun pegawai masuk siang tadi. Sementara pasar tradisional lengang karena banyak pedagang menutup kiosnya [baca: Jayapura Sepi].(KEN/Ruba`i Kadir dan Carlos Pardede)