Sukses

Tenun Tradisional Pemalang Digemari Mancanegara

Sarung tenun dari Kecamatan Taman, Pemalang, Jawa Tengah, digemari pasar mancanegara seperti Timur Tengah dan India. Kerajinan tenun ini mampu menyedot omzet hingga Rp 4,5 miliar per bulan.

Liputan6.com, Pemalang: Sentra kerajinan sarung tenun tradisional di Desa Wanarejan Utara, Kecamatan Taman, Pemalang, Jawa Tengah, saat ini berada di puncak kejayaan. Di tempat ini, terdapat sekitar 2.500 pengrajin tenun. Salah satunya adalah Muhammad Sukron.

Menurut Sukron, sebelum menggeluti kerajinan tenun selama 20 tahun, ia hanyalah seorang pedagang kue keliling. Tapi, kini ia memiliki penghasilan yang lebih lumayan dengan mempekerjakan ribuan pengrajin. Menurut Sukron, para pekerja itu diberi bahan baku dan diberi upah atas kerajinan mereka. "Jadi mereka-mereka yang berproduksi, kami yang menampung," kata Sukron.

Sukron mengatakan, 300 potong sarung tenun dipasok ke Pulau Jawa serta ke mancanegara seperti Yaman, Arab Saudi serta India tiap pekan. Dia juga mengaku kerap kewalahan melayani pesanan yang banyak. Sukron menjual sarung tenun itu antara Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu per potong. Omzet penjualannya mencapai Rp 4,5 miliar dengan keuntungan bersih mencapai Rp 450 juta per bulan.(DNP/Budi Harto)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini